|
Hajimari no Deai
Title: Hajimari no Deai Author: Chika dechu~ :3 Genre: general ka na~ Rating: G Cast: Takahisa Masuda dan Kiyoe Yoshioka mwahahahahaha Disclaimer: saya hanya memiliki plot cerita doang kok~ :3 || Nostalgia - Ikimono Gakari
mujaki na mama mata taiteru
anata to no omoide nosutarujia
nee sore ijou iwanaide yo
koboreta namida ga furueru te ni
ochite yuku
Kubuka mataku lebar-lebar. Lagi-lagi terbawa mimpi. Kuacak-acak rambutku yang berantakan sehabis tidur. Akhir-akhir ini selalu seperti ini. Sedikit bersyukur sih, setidaknya tidak ada lagi mimpi adu jotos dengan beruang. Tapi mimpi seperti ini—sangat menyakitkan.
Bukannya aku penasaran dengan lagunya sampai bisa terbawa mimpi. Yah, sedikit penasaran karena sedikit berbeda dengan yg aku tahu. Tapi... Nyanyian perempuan itu, terdengar sangat menyedihkan. Menyakitkan? Bahkan lebih menyedihkan dari yg selalu kudengar dari CD ataupun bahkan di live concert.
Kalau saja aku hanyalah seorang penggemar biasa, mungkin mudah bagiku untuk bertanya padanya. Apa yg ia lakukan bernyanyi di taman yg sepi. Namun aku tak bisa. Aku dan perempuan itu bekerja di bidang yg sama. Membuatku hanya menyembunyikan eksistensiku di tempat itu untuk mendengarnya.
*
itoshisa o koete kanashimi wo sutete
atarashii watashi ni ima deau no
yagate otozureru suteki na mirai ni
anata no sugata wa mou mienai
hontou no kimochi wa mune ni shimau
Lagu itu belum selesai dinyanyikan. Gemerisik dedaunan membuatnya terhenti. Ia menatap curiga. Kucingkah? Dengan hati-hati ia dekati semak-semak itu dan terkejut melihat siapa yg bersembunyi di baliknya. "Masuda-san?" tanyanya hati-hati.
Pria yg bernama Masuda itu hanya meringis. Ketahuan. Kenapa bisa kepeleset sih! Ia hanya bisa memasang senyum yg dipaksakan di saat seperti ini. "Sedang apa disini? Kau jatuh?" tanya perempuan itu lagi membuat Masuda makin meringis.
"Begitulah kira-kira. Hehe.." jawab Masuda sekenanya. "Yoshioka-san sendiri sedang apa disini?" Pertanyaan bodoh. Pria berwajah bulat itu berdiri, membersihkan dedaunan dari badannya. Menatap lawan bicaranya dengan senyum berusaha menghilangkan kemerahan dari wajahnya. Gini-gini aku juga kan aktor.
"Bernyanyi." jawaban santai dari perempuan itu membuat Masuda bengong. Benar-benar dijawab! "Kau tidak apa-apa?" tanyanya lagi. Tatapannya sedikit cemas melihat keadaan Masuda yg cukup mengenaskan.
"Daijoubu! Hanya sedikit terpeleset. Tidak masalah bagiku."
Kening Yoshioka mengkerut tanda kurang setuju. "Tapi kau menari kan? Kalau kakimu kenapa-kenapa..."
"Tidak apa-apa." sambung Masuda. "Sudah terbiasa kok. Aku bahkan pernah terpeleset di panggung." author: gyahhahahahaahahahhaah Yoshioka terbelalak mendengarnya namun setelah itu mengangguk perlahan. Nampaknya Masuda berhasil meyakinkannya sekaligus mempermalukan dirinya sendiri.
Awkward. Itulah yg dirasakan keduanya sekarang. Baru sekali itu mereka bertemu di waktu private mereka. Biasanya selalu di saat ada live di suatu tv-show.
Gawat! Dilihat sedekat ini dia terlihat lucu sekali...
Wajah Masuda-san bulat sekali ternyata... author dibunuh
"Ah!" Satu suara membuyarkan keheningan di taman itu. "Kudengar kalian akan hiatus tahun depan. Sayang sekali ya. Aku salah satu yg selalu menantikan single baru kalian." ujar Masuda perlahan di kalimat terakhir. Aku bicara apa siiihh???
Belum Yoshioka membalas, sebuah ringtone dari keitai Masuda membuatnya terdiam. Si pemilik keitai meringis lalu membuka mail yg masuk. Oi buta!! Kau tidak mau membuat kita menunggu lama disini kan? Apa sih yg sedang kau lakukan sampai terlambat seperti ini??? Masuda terbelalak membacanya. Yabai! Nishikido-kun kesal!! Aku sampai lupa hari ini ada latihan.
"Maaf Yoshioka-san, aku harus buru-buru. Ada latihan untuk konser tahun baru nanti." Yoshioka mengangguk, "Renshuu ganbatte ne!" Masuda tersenyum lebar, senang bukan main diberi semangat oleh penyanyi yg ia suka. "Hai!!"
Masuda segera melesat keluar taman. Yoshioka memandang punggungnya sembari memikirkan sesuatu. Jadi seperti ini orang yg selalu menonton live kami. Senyum mengembang di wajahnya. "Masuda-san!" panggilnya sebelum masuda hilang dari pandangan. Masuda segera berhenti dan menatap ke belakang, menatap lekat orang yg memanggilnya. Orang itu melambaikan tangannya. "Selama hiatus nanti, aku yg akan menonton konser kalian. Siapkan konser yg bagus yah!"
"Kalian juga!! Segera rilis single baru!" Masuda membalas lambaiannya dan segera menuju ke tempat latihan atau Nishikido akan henshin menjadi sangat menyeramkan belum lagi ambekan Tegoshi yg susah diatasi. Ah! Aku lupa menanyakan lagu yg ia nyanyikan tadi!! Padahal sudah berhasil ngobrol!
ca.... cacat... iya gw tw cacat... abisaaaaaaaaaan /kicked Label: chika, general, kiyoe yoshioka, one shoot, takahisa masuda
|
1 Komentar:
huahahahahahahaha
bego sumpah begoooo...
*gak tau yg bego charanya ato yg bikin*
*diinjek*
bikin lagi ahhhhh yaaaa..... XDD
Posting Komentar